Click here for Myspace Layouts

Jumat, 11 Maret 2011

Kompleks Asta Tinggi Sumenep

     

Kecamatan : Kota Sumenep
Desa : Kebonagung

  1. Nama Jenis Potensi Wisata : Asta Tinggi
  2. Luas Area : 112.2m x 109.25m
  3. Sarana dan prasarana :
    • Penginapan
    • Tempat Wudhu
    • Musolla
  4. Deskripsi Potensi Wisata :
    Obyek wisata ini terletak di desa Kebunagung sekitar 2,4 Km arah barat laut kota Sumenep dan terletak di kawasan dataran tinggi. Asta Tinggi merupakan situs makam Raja-raja Sumenep dan keturunannya yang dibangun pada tahun 1763. Asta atau makam raja-raja inidikelilingi pagar tembok yang terdiri dari batu kapur yang tersusun rapi tanpa perekat baik campuran semen dan pasir maupun pasir dan kapur. Di dalam Asta Tinggi terdapat cungkup dan kubah tempat kuburan raja-raja yang dihiasi oleh ukir-ukiran kayu hasil kerajinan seniman lokal sehingga memiliki cirri khas dan nilai ukir tradisional Sumenep pada masa lalu.
    Untuk masuk ke kompleks makam-makam raja ini, para pengunjung akan melewati pintu gerbang yang tinggi dan kokoh dengan dua buah prasasti di sebelah kiri dan kanan gerbang. Makam raja-raja ini terbagi menjadi tiga lokasi, yaitu makam Pakunataningrat di sebelah kiri gerbang utama, makam Sultan Abdurrachman, dan kompleks makam para patih, bupati, prajurit dan kerabat kerajaan yang lain.
    Lokasi Asta Tinggi cukup mudah dijangkau oleh wisatawan dan akses jalan serta fasilitas umum yang ada seperti wc umum, komunikasi, penerangan cukup memadai, sehingga para pengunjung yang melakukan ziaran merasa nyaman dan bisa lebih khidmat dalam ziarahnya.
  5. Deskripsi Pengolahan / Pengembangannya
    Asta tinggi sangat membutuhkan pengembangan. Pengembangan yang dibutuhkan adalah: penginapan/pesanggrahan. Karena penginapan yang ada saat ini tidak cukup untuk menampung para peziarah yang bermalam. Selain itu yang perlu dikembangkan adalah lahan parkir. Karena lahan yang ada tidak dapat menampung apabila banyak peziarah.

    Dikutip dari : http://disbudparpora.sumenep.go.id

0 komentar:

Posting Komentar

Followers

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites